Selasa, 05 Juli 2016

Kronologi Singkat Perang Dunia 2

Kronologi Singkat Perang Dunia 2 - Dalam kesempatan ini, saya ingin berbagi informasi seputar Kronologi Singkat Perang Dunia 2, silakan simak di bawah ini.

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan Perang Dunia II memiliki sebab akibat karena ketika terjadinya Perang Dunia I bertujuan untuk memperluas wilayah melalui perang, maka Perang Dunia II merupakan perang untuk unjuk persenjataan. Dengan kata lain, Perang Dunia II disebabkan kesombongan negara-negara maju di Eropa khususnya yang mayoritas penduduknya memeluk Kristen yang ingin mendapatkan pujian dan citra dari masyarakat dunia namun berakibat tewasnya jutaan orang akibat keegoisan para pemimpin di negara-negara maju dalam perang ini. Perkembangan teknologi persenjataan ini meliputi alat tembak, pesawat tempur, kapal induk, kapal selam, atau alat ledak. Disadari ataupun tidak, ilmu pengetahuan dan teknologi yang sejatinya untuk kebaikan umat manusia digunakan untuk kejahatan.


Kronologi Singkat Perang Dunia 2

Hal ini sejalan dengan berbagai penemuan senjata penghancur massal dan peralatan perang yang semakin canggih oleh para ilmuan yang mayoritasnya berkebangsaan Yahudi. Contohnya, Albert Einsten yang menemukan rumus Relativitas Waktu yang mencengangkan itu ternyata mendukung Amerika Serikat untuk mengadakan Proyek Manhattan dalam pemerintahan Presiden Amerika Serikat, Franklin Delano Roosevelt. Akibatnya, pada 6 dan 9 Agustus 1945, Amerika Serikat membom atom Negara Jepang di Kota Hiroshima dan Nagasaki.

Albert Einstein

Sebelum menjelang terjadinya Perang Dunia II, keadaan politik internasional menyerupai keadaan pada tahun 1900-1914. Boleh dikatakan, Perang Dunia I merupakan Perang Balas Dendam I karena Perancis dikalahkan oleh Jerman dalam perang di tahun 1870-1871, Perancis pun telah berhasil mengalahkan Jerman pada Perang Dunia I (28 Juli 1914 - 11 November 1918), Bulgaria pun dendam terhadap Serbia, Rumania dan Yunani karena dikalahkan pada Juli 1913. Bila dalam Perang Dunia I, Perancis, Inggris, Australia, Kanada, India, Selandia Baru, Afrika Selatan, Newfoundland, Rhodesia Selatan, Kekaisaran Rusia (1914-1919), Italia (April 1915-1918), Amerika Serikat (1917-1918), Rumania (1916-1918), Kekaisaran Jepang, Serbia, Belgia, Yunani (1917-1918), Kerajaan Hijaz, Republik Demokratik Armenia (1918), Cekoslowakia (1918), Siam, Peru, Liberia, Panama, Uruguay, Nikaragua, Ekuador, Honduras, Haiti, Guatemala, Kuba, Kosta Rika, Bolivia, Brazil, Tiongkok, Andorra, San Marino yang bejumlah sekitar 38 negara bargabung dalam Blok Sekutu mengerahkan tentara gabungan yang berjumlah 42.959.850 tentara wajar berhasil mengalahkan Blok Sentral yang berjumlah 4 negara seperti Jerman, Kesultanan Turki Ustmani, Austria-Hongaria, dan Bulgaria yang tergabung dalam Blok Poros (Blok Sentral) yang berjumlah 25.248.321 tentara.

Kronologi Singkat Perang Dunia 2


Jerman dan Inggris bersaing juga dalam masalah industri. Dengan persaingan-persaingan itu, terbentuknya persekutuan militer. Ini sebuah bukti, negara-negara maju di Eropa tak berani bertindak sendiri dan hanya berani bila berkelompok. Ada 2 persekutuan yaitu Blok Sentral (Triple Alliante) terdiri atas Jerman, Jepang dan Italia. Adapun Triple Entente (Blok Sekutu) terdiri atas Perancis, Inggris, Rusia dan lain-lain.

Dalam Perang Dunia II, Jerman yang tidak puas dengan hasil Perjanjian Versailles melawan negara-negara yang mengalahkannya dalam Perang Dunia I. Baiklah, inilah kronologi Perang Dunia II :

• Agustus 1939 : Jerman menandatangani Pakta Molotov-Ribbentrop dengan Uni Soviet untuk mengamankan posisi Jerman dari agresi militer dari Uni Soviet bila Uni Soviet tak menyukai tindakan Jerman di Eropa Timur yang dekat dengan wilayah Uni Soviet

• 1 September 1939 : Jerman menyerbu Polandia dan Uni Soviet pun menyerang Polandia beberapa hari kemudian

• 3 September 1939 : Inggris dan Perancis menyatakan perang melawan Jerman padahal Polandia yang diserang Jerman

• 9 April 1940 : Jerman menyerbu Denmark dan Norwegia sehingga Jerman dapat menduduki Denmark dan Norwegia

• Mei 1940 : Jerman menyerbu menyerbu Belanda sehingga Ratu Wilhelmina mengungsi ke Inggris.

• Juni 1940 : Jerman masuk ke Paris. Tentara yang dipimpin oleh Charles de Gaulle mengungsi ke Inggris. Perancis dan Jerman sepakat berdamai.

• 10 Juni 1940 : Italia mengumumkan perang melawan Inggris dan Perancis dan dilanjutkan menyerbu Perancis

• Juli 1940 : Angkatan Udara Jerman (Luftwaffe) memulai serangan dengan beberapa target di Inggris. Pertempuran Britania terjadi sampai 31 Oktober 1940. Hitler dipaksa meninggalkan rencananya untuk menyerang Inggris dan mengubah arah dengan melancarkan pemboman pada malam hari terhadap daerah industri, kota, dan serangan kapal Inggris sampai Mei 1941, Inggris menerima pasokan dan peralatan peneliti dari Amerika Serikat.

• 27 September 1940 : Jerman, Italia dan Jepang bersatu dalam Perjanjian Tiga Negara

• April 1941 : Jerman menyerbu Yunani, dan Yugoslavia

• 22 Juni 1941 : Jerman yang dibantu oleh Finlandia dan Rumania menyerbu Uni Soviet

• 14 Agustus 1941 : Piagam Atlantik disepakati (cikal bakal PBB)

• Septembet 1941 : Jerman mengepung Leningrad (Uni Soviet) selama setengah tahun

• 7 Desember 1941 : Jepang menyerang Pearl Harbour yang menewaskan 2330 orang tentara dan 100 warga sipil. Amerika Serikat, Inggris dan Kanada menyatakan perang melawan Jepang

• Februari 1942 : Jepang banyak menguasai banyak pulau di Pasifik

• 7 Mei 1942 : Tentara Jepang di Laut Karang dan Midway dihancurkan oleh Sekutu

• Agustus 1942 : Jerman menyerang Leningrad (Uni Soviet)

• 23 Oktober 1942 : Serangan Sekutu terhadap Blok Sentral di Afrika Utara dipusatkan di El Alamien, Mesir.

• November 1942 : Sekutu mendarat di Afrika Utara melawan Jerman dan Italia. Jenderal Montgomery (Inggris) mengalahkan Jenderal Erwin Rommel (Jerman) di El Alamien, Mesir.

• 19 November 1942 : Jerman dikalahkan oleh Uni Soviet di Leningrad. Kemudian, Uni Soviet menyerbu Balkan dan Polandia. Rumania dan Bulgaria pun menyerah

• Februari 1943 : Tentara Jerman yang mengepung Leningrad (Uni Soviet) menyerah

• Mei 1943 : Tentara Jerman yang dipimpin oleh Jenderal Erwin Rommel menyerah di Afrika Utara

• Juli 1943 : Pasukan Sekutu menyerang Sisilia, Italia

• September 1943 : Italia menyerah dan Sekutu mendarat di Italia

• Maret 1944 : Sekutu menguasai Berlin, Jerman

• Juni 1944 : Sekutu mendarat di Normandia, Perancis Barat Laut pada hari penyerbuan D-day

• 22 Oktober 1944 : Amerika Serikat merebut Filipina

• 13 Februari 1945 : Hongaria menyerah

• 17 Maret 1945 : Amerika Serikat merebut Iwo Jima

• 30 April 1945 : Hitler bunuh diri dan tentara Inggris yang dipimpin oleh Lord Louis Mauntbatten menyerbu Myanmar serta menghandurkan tentara Jepang

• 7 Mei 1945 : Jerman menyerah tanpa syarat di Reims, Perancis dan perang di Eropa pun berakhir

• 21 Juni 1945 : Amerika Serikat merebut Okinawa

• 2 Agustus 1945 : Diadakan Konferensi Postdam di mana Berlin dibagi menjadi 4, Jerman harus mengganti biaya perang kepada Sekutu dan angkatan militer Jerman dikurangi dan juga para tokoh NAZI dihukum

• 6 Agustus 1945 : Amerika Serikat membom atom Kota Hiroshia, Jepang, Jepang berusaha bangkit dan belum menyerah pada Sekutu

• 9 Agustus 1945 : Amerika Serikat membom atom Kota Nagasaki, Jepang agar Jepang menyerah

• 14 Agustus 1945 : Jepang menyerah namun belum secara resmi

• 2 September 1945 : Jepang secara resmi menyerah tanpa syarat di kapal Missouri di Teluk Tokio dan Perang Dunia II pun berakhir yang dimenangkan Blok Sekutu.

• 27 Oktober 1945 : Meskipun Perang Dunia II telah usai, namun terjadi perang antara pasukan Inggris dengan pasukan Indonesia karena Inggris ingin Indonesia dijajah lagi oleh Belanda. Jenderal D.C. Hawthorn meminta Presiden Indonesia yaitu Soekarno untuk meredakan situasi karena pasukan Inggris kewalahan melawan pasukan Indonesia yang baru terbentuk padahal Inggris adalah penyebab peristiwa ini.

• 29 Oktober 1945 : Pasukan Indonesia dan Inggris pun gencatan senjata meski ada beberapa konflik kecil.

• 30 Oktober 1945 : Jenderal Mallaby (pimpinan tentara Inggris untuk Jawa Timur) tewas sekitar pukul 20.30 terkena ledakan granat yang menyebakan jenazahnya sulit dikenali di dekat sebuah gedung dan Jembatan Merah Surabaya.

• 10 November 1945 : Mayor Jenderal Eric Carden Robert Mansergh (pengganti Jenderal Mallaby yang tewas) mengeluarkan ultimatum (ancaman perang) agar Indonesia menyerahkan pwrsenjataan dan menghentikan perlawan pada tentara AFNEI dan administrasi NICA serta menyerahkan diri sambil mengangkat tangan sampai batas ultimatum jam 6 pagi. Namun, Indonesia menolak karena Republik Indonesia telah berdiri dan Tentara Keamanan Indonesia (cikal bakal TNI) telah terbentuk. Tentara Inggris melancarkan serangan secara membabi buta namun dapat dikalahkan oleh penduduk sipil termasuk para kyai atau para ulama (seperti KH. Hasim Asy'ari, KH. Wahab Abdullah da lain-lain), para santri dan tentara yang bersatu dalam pasukan Indonesia padahal Inggris menargetkan Surabaya dapat ditaklukan dalam tempo 3 hari. Sekali lagi, ini sekian bukti bahwa Umat Islam selalu berjuang dan mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Setelah berakhirnya Perang Dunia II, negara-negara maju yang terlibat perang baik menang atau kalah dalam kerugian yang sangat besar ditambah rusaknya fasilitas-fasilitas negara dan rakyat dan juga jatuhnya banyak korban jiwa. Namun, di sisi lain, negara-negara yang dijajah berhasil memerdekakan diri, contoh Indonesia merdeka pada 17 Agustus 1945, Laos merdeka dari Perancis pada 19 Juli 1949. Namun perlu Anda ingat, meskipun pihak Sekutu khususnya Inggris dan Belanda yang tergabung dalam AFNEI (Allied Forces Netherlands East Indies) dianggap sebagai pemenang dalam Perang Dunia II yang ingin menguasai Indonesia dengan alasan pelucutan senjata-senjata milik Jepang dan Indonesia adalah bekas negara jajahan Jepang dan juga Inggris membawa misi agar Belanda menjajah Indonesia lagi dalam pemerintahan NICA (Netherlands Indies Civil Administration) ala Belanda tapi dapat dikalahkan oleh Indonesia pada 10 November 1945 di Surabaya, Jawa Timur sehingga rakyat Indonesia menjuluki Kota Surabaya sebagai Kota Pahlawan dan memperingati setiap tanggal 10 November sebagai Hari Pahlawan.

Sesungguhnya, perang hanya terjadi bila terdapat perbedaan ideologi antar negara seperti negara-negara yang menganut Sosialis (Jerman, Jepang, Italia, Spanyol), negara-negara yang menganut Komunis (Cina dan Uni Soviet) dan negara-negara penganut Kapitalis (Perancis, Inggris dan Amerika) permusuhan, kesombongan dan dendam. Perang hanya menyisakan korban yang tak terkira jumlahnya dari pihak yang menang ataupun dari pihak yang kalah.

Sekian yang dapat saya tulis dan semoga bermanfaat.
Load disqus comments

0 komentar